memulai kebiasaan baik itu memang sulit
first step... urggghhh...
ya, tapi ngefek jugalah keterpaksaan itu dirubah jadi kebiasaan.
otak micelia ini bebal sekali untuk mengingat bahasa asing, kosa kata mungkin bisa, namun berupa kalimat panjang... hmm hanya bertahan sebentar dikepala.
berdampak juga nih terhadap hafalan qur'an, kalo ngafal dalam waktu yang singkat itu susahnya minta ampun, ilangnya bentar banget. huks
long term memory kita seperti yang diterangkan oleh Prof. Rahmatina ketika seminar keajaiban al qur'an dulu memang seperti meretas jalan setapak, jika semakin sering kita menginjak jalur rerumputan yang sama, dia akan terbentuk jejak perjalanan itu, namun jika dalam waktu yang lama dia dibiarkan, maka rumput itu akan tumbuh kembali, mengaburkan jalan setapak tadi, ini dianologikan pada sambungan-sambungan sel syaraf kita yang ditimbulkan dari sampaian memori disekitarnya sebelumnya.
long term memory kita beda2, tergantung kita mengelolanya bagaimana, tergantung nutrisi penunjangnya juga apa.
lancar kaji karna diulang.
sekarang saya sedang merintis menghafal 3 ayat sehari yang harus diulang ditiap bacaan sholat(sunat dan wajib), kalo shubuh2 masih semangat, dapat tambahan 3 ayat yang baru, kalo udah sore atau malam, setan mulai membisiki "uh..udahlah tukar aja bacaannya, itu2 mulu, monoton"
well, saya harus melawan malas dan bosan itu.
oi micelia, semangat!
